Pembukaan Pendaftaran Bintara PK TNI-AD TA 2016
Sumber Photos: www.google.co.id
Berita Dan seputar Rekrutmen Tni- Lagi dan lagi, ibu pertiwi memanggil putra dan putri terbaik untuk di lantik menjadi seorang Bintara PK TNI-AD TA 2016 lewat seleksi penerimaan PK TNI-AD TA 2016 .
oleh karena itu bagi anda yang bercita-cita mengabdikan dirinya kepada negara lewat jalur TNI segera lengkapi semua yang menjadi syarat untuk lolos semua tahapan seleksi TNI.
Berikut jadwal penerimaan Bintara PK TNI-AD TA 2016 :
Persyaratan Umum Pendaftaran Bintara PK TNI AD TA 2016
Sumber : #http://www.infoonline.web.id/ #http://rekrutmen-tni.mil.id/
Baca Juga :
oleh karena itu bagi anda yang bercita-cita mengabdikan dirinya kepada negara lewat jalur TNI segera lengkapi semua yang menjadi syarat untuk lolos semua tahapan seleksi TNI.
Berikut jadwal penerimaan Bintara PK TNI-AD TA 2016 :
- Pendaftaran Online: 3-22 agustus 2016
- Daftar Ulang Dan pengecekan Awal: 26 agustus - 2 september 2016
- Parade: 3 september
- Pemeriksaan/Uji Tingkat Pusat: 6-13 september 2016
- Sidang Panitia Pusat: 14 semptember 2016
- Pembukaan Pendidikan: 17 september 2016
Persyaratan Umum Pendaftaran Bintara PK TNI AD TA 2016
- Warga Negara Indonesia (WNI)
- Beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
- Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Republik Indonesia tahun 1945
- Berumur sekurang-kurangnya 18 tahun dan setinggi-tingginya 22 tahun pada saat pembukaan pendidikan pertama tanggal 9 September 2016.
- Tidak memiliki catatan kriminalitas yang dikeluarkan secara tertulis oleh Kepolisian Republik Indonesia
- Sehat jasmani dan rohani serta tidak berkacamata; dan
- Tidak sedang kehilangan hak menjadi prajurit berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap;
- Laki-laki dan/atau perempuan, bukan anggota/mantan prajurit TNI/Polri atau PNS TNI.
- Berijazah mnimal SMA/MA/SMK baik negeri atau swasta yang terakreditasi sesuai kebutuhan, dengan persyaratan nilai rata-rata sebagai berikut :
- Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2011, nilai ujian nasional rata-rata minimal 6,5
- Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2012 dan 2013, nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan nilai ujian sekolah) minimal 6,8
- Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2014 dan 2015, nilai akhir rata-rata (gabungan nilai ujian nasional dan nilai ujian sekolah) minimal 6
- Lulusan SMA/MA/SMK tahun 2016, lulus ujian nasional dengan nilai UN minimal rata-rata 55. Memiliki tinggi badan sekurang-kurangnya 165 cm untuk laki-laki dan 160 cm untuk perempuan serta memiliki berat badan seimbang menurut ketentuan yang berlaku.
- Belum pernah menikah dan sanggup tidak menikah selama dalam pendidikan pertama sampai dengan 2 (dua) tahun setelah selesai pendidikan pertama.
- Bersedia menjalani Ikatan Dinas Pertama (IDP) selama 10 (sepuluh) tahun.
- Bersedia ditempatkan di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia.
- Harus mengikuti pemeriksaan/pengujian yang diselenggarakan oleh panitia penerimaan yang meliputi : administrasi, kesehatan, jasmani, mental ideologi, psikologi dan akademik.
- Harus ada surat persetujuan orang tua/wali dan orang tua/wali selama proses penerimaan prajurit TNI AD tidak melakukan intervensi terhadap panitia penerimaan maupun penyelenggara pendidikan pertama dalam bentuk apapun, kapanpun dan dimanapun.
- Bagi yang memperoleh ijazah dari negara lain atau lembaga pendidikan di luar naungan Kemendikbud, harus mendapat pengesahan dari Kemendikbud.
- Tidak bertato/bekas tato dan tidak ditindik/bekas tindik telinganya atau anggota badan lainnya, kecuali yang disebabkan oleh ketentuan adat.
- Bagi yang sudah bekerja diharuskan :
- Melampirkan surat persetujuan/ijin dari kepala dinas / jawatan / instansi yang bersangkutan
- Bersedia diberhentikan dari status pegawai, bila diterima menjadi Bintara PK TNI AD.
- Melampirkan surat keterangan dari Babinsa setempat dengan diketahui Lurah/Kades asal tempat tinggal.
- Bersedia mematuhi peraturan bebas KKN baik langsung maupun tidak langsung, apabila terbukti secara hukum melanggar sebagaimana yang dimaksud, maka harus bersedia dinyatakan tidak lulus dan atau dikeluarkan dari Dikma, jika pelanggaran tersebut ditenukan dikemudian hari pada saat mengikuti pendidikan pertama.
Sumber : #http://www.infoonline.web.id/ #http://rekrutmen-tni.mil.id/
Baca Juga :
0 comments:
Post a Comment